sekadar_cerita

Temanku,,
Aku tidak seperti yang terlihat
Yang terlihat adalah pakaian yang ku kenakan
Pakaian dengan tenunan indah
yg melindungiku dari pertanyaan-pertanyaanmu
dan kamu dari pengabaianku
'Aku' dalam diriku, temanku
Tinggal dalam rumah kesunyian,
Dan didalamnya tidak dapat didekati

Aku tidak akan memintamu percaya
pada kata-kataku atau apa yang kulakukan
Karena kata-kataku adalah pikiranmu sendiri dalam kata-kata
dan perbuatanku adalah harapanmu yang terwujud
Ketika kau berkata, 'Angin berhembus ke timur,'
Aku berkata, 'Ya, angin bertiup ke timur,'
Karena aku tidak akan memintamu
bahwa pikiranku tidak berada di dalam angin melainkan di lautan
Kau tidak dapat mengerti pikiran lautku
Aku juga tidak akan memintamu mengerti
Aku akan berada d laut sendirian

Ketika siang bersamamu
kawan, bagiku itu malam
Bahkan ketika aku berbicara tentang
pasang yang menari di atas bukit dan
bayangan ungu yang mencuri jalannya menyebrang lembah
Karena kau tidak dapat mendengar
nyanyian dari kegelapanku
atau
melihat sayap-sayapku mengepak
menentang bintang
Dan aku tidak memintamu
untuk mendengar atau melihat
Aku akan berada dalam malam sendirian

Ketika kau naik menuju Surgamu
Aku turun ke Nerakaku
Bahkan ketika kau memanggilku melalui teluk tak berjembatan
'Temanku, kawanku'
dan aku memanggilmu kembali
'Kawanku, temanku'
Karena aku tidak akan memintamu
untuk melihat Nerakaku
Apinya akan membakar penglihatanmu
Medan asapnya akan merambat ke lubang hidungmu
Dan aku terlalu mencintai Nerakaku
untuk membiarkanmu mengunjunginya
Aku akan berada di Nerakaku sendirian

Kau mencintai Kebenaran dan Keindahan dan Ketepatan
Dan aku demi kau berkata bahwa
itu baik mencintai hal-hal itu
Tetapi dalam hatiku, aku menertawakan cintamu
Tetapi aku tidak akan memintamu melihat tawaku
Aku akan tertawa sendirian

Temanku, kau baik dan waspada dan bijaksana
Tidak, kau sempurna
Dan aku, juga berbicara denganmu
secala bijak dan hati-hati
Namun aku gila
Tetapi aku menutupi kegilaanku
Aku akan menjadi gila sendirian

Temanku, kau bukan temanku
Tetapi bagaiman aku membuatmu mengerti?
Jalanku bukan jalanmu
Namun kita berjalan bersama
Bergandengan tangan

-Kahlil Gibran-